Pembuat baterai HLI mengendalikan 50% saham di Green Power
TheElec telah mengkonfirmasi bahwa LG Energy Solution dan Hyundai Motor telah membentuk perusahaan patungan untuk memproduksi baterai di Indonesia.
Pasangan itu sepakat untuk membentuk usaha patungan sel baterai pada Juli tahun lalu.
Sumber mengatakan bahwa LG Energy Solution memegang 50% saham dan Hyundai Motor 25% saham di HLI Green Power.
HLI Green Power akan menjalankan pabrik sel baterai dengan kapasitas 10GWh per tahun, yang diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2024.
Pasangan ini berencana untuk memperluas kapasitas pembangkit menjadi 30GWh per tahun, tergantung pada permintaan.
LG Energy Solution bekerja sama dengan pemerintah Indonesia dalam sebuah proyek yang disebut Paket Besar, di mana pembuat baterai Korea Selatan, Nickel Mining, berupaya menciptakan ekosistem yang mencakup seluruh rantai nilai produksi baterai, termasuk peleburan dan produksi baterai. Proses pasca final dan kendaraan listrik. Proyek ini memenangkan sekitar 10 triliun.
Anak perusahaan LG lainnya seperti LG Chem dan LX International juga merupakan bagian dari program Grand Package.
© THE ELEC, Media Industri Elektronik Korea
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala