Firma hukum global White & Case LLP telah memberikan nasihat kepada Otoritas Investasi Indonesia (INA) mengenai kolaborasi strategisnya dengan Mitra Infrastruktur Global (GIP).
“Transaksi ini menunjukkan kekuatan tim keuangan Asia-Pasifik kami dan praktik lama kami di Indonesia, yang sangat aktif di pasar Indonesia dengan rekam jejak sukses selama lebih dari 40 tahun,” kata White & Case Partner Jonathan Ollier. , yang ikut mengetuai dewan perusahaan. “Hal ini menunjukkan komitmen kami untuk memberikan panduan yang bermakna kepada INA yang mendukung tujuannya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan melalui investasi infrastruktur di Indonesia.”
Kemitraan dengan GIP merupakan langkah signifikan bagi INA karena INA memposisikan dirinya sebagai pemain kunci dalam lanskap investasi global dengan memimpin investasi infrastruktur di Indonesia dan mengembangkan infrastruktur di negara ini dengan fokus pada energi, transportasi, digital, dan utilitas.
Tim White & Case yang memberi nasihat mengenai transaksi tersebut dipimpin oleh mitra Jonathan Ollier (Singapura) dan Anthony Wong (Hong Kong) serta konsultan Nathan Sehic (Singapura), dan termasuk mitra Eric Urschel (Washington, DC) dan konsultan Rika Razman (Jakarta ). ) dan Farid Akhmatov (Houston) dan partner Joel Bottel (Singapura).
Kontak Pers
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi kontak media lokal Anda.
“Penggemar budaya pop. Pengacau ramah hipster. Pakar media sosial yang menawan.”
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala