Desember 25, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

Nvidia akan membangun pusat AI senilai $200 juta di Indonesia

Nvidia akan membangun pusat AI senilai $200 juta di Indonesia

Pembuat chip Nvidia ( NVDA ) telah mengumumkan rencana untuk memperluas pusat kecerdasan buatan (AI) Amerika senilai $200 juta di Indonesia di seluruh Asia.

Menurut pemberitaan media, fasilitas baru tersebut akan dibangun di kota Surakarta di provinsi Jawa Tengah. Nvidia telah bermitra dengan perusahaan telekomunikasi lokal Indosat Ooredoo Hutchison dalam proyek ini.

Indosat menyatakan siap untuk mengintegrasikan arsitektur mikrochip dan semikonduktor generasi berikutnya dari Nvidia, yang disebut “Blackwell,” ke dalam infrastrukturnya sendiri.

Saat ini Indosat merupakan perusahaan telekomunikasi terbesar kedua di Indonesia.

Pusat AI di Indonesia menandai dorongan besar Nvidia di Asia Tenggara seiring dengan meningkatnya permintaan data di wilayah tersebut seiring dengan pertumbuhan ekonomi digital.

Pada bulan Januari, penyedia telekomunikasi Singapura, Singtel, mengumumkan kemitraan dengan Nvidia untuk menerapkan kemampuan AI di pusat datanya di seluruh Asia.

Asia Tenggara terbukti menjadi pendorong pendapatan utama bagi Nvidia. Pendapatan terbaru perusahaan menunjukkan bahwa 15% dari pendapatan kuartal perusahaan, atau $2,7 miliar, berasal dari Singapura.

Pendapatan Singapura tumbuh lebih dari 400% tahun-ke-tahun pada kuartal keempat tahun 2023, melampaui pertumbuhan pendapatan Nvidia secara keseluruhan, menjadikannya pasar terbesar keempat bagi perusahaan tersebut.

Tiga pasar terbesar Nvidia dalam hal pendapatan adalah AS, dengan 35% penjualan, Taiwan dengan 24%, dan Tiongkok/Hong Kong dengan 22%.

Pusat data menyumbang sebagian besar pendapatan Nvidia, menghasilkan US$18,40 miliar seiring meningkatnya permintaan AI.

Saham Nvidia telah meningkat 220% selama 12 bulan terakhir dan diperdagangkan pada $859,05 AS per saham.

Orang Dalam Teknologi