- Nickel Mines (NIC) Indonesia mengumumkan “Material Corporate Tax Relief” kepada PD Oracle Nickel Industry, perusahaan operasi Indonesia yang mengelola proyek Oracle Nickel Rotary Kill-Electric Arch Furnace (RKEF).
- Menteri Keuangan Indonesia menyetujui pemotongan pajak penghasilan badan 100 persen selama 10 tahun, dimulai dari tahun pajak di mana produksi bisnis dimulai
- Insentif pajak lainnya termasuk pengurangan pajak penghasilan badan sebesar 50 persen atas pajak penghasilan yang terutang selama dua tahun sejak akhir periode 10 tahun awal, serta pemotongan penjualan oleh pihak ketiga dan pengurangan pajak. Akan berlanjut untuk jangka waktu 10 tahun
- Nickel Mines mengatakan Oracle Nickel berada di jalur yang tepat untuk memproduksi nikel pig iron (NPI) pertamanya di Oracle pada akhir Februari 2023 atau lebih awal.
- Saham NIC turun 0,42 persen pada $1,20
Nickel Mines (NIC) telah mengumumkan “Material Corporate Tax Relief” untuk perusahaan yang beroperasi di Indonesia yang mengelola proyek Oracle Nickel rotary kiln-Electric Arc Furnace (RKEF) di Indonesia.
Proyek RKEF saat ini sedang dibangun di Morowali Industrial Park (IMIP) di Sulawesi Tengah.
Ini memiliki empat jalur RKEF dengan kapasitas papan nama 36.000 ton nikel per tahun dan pembangkit listrik 380 MW.
Nickel Mines, menteri keuangan Indonesia, telah menawarkan kepada PT Oracle Nickel Industry, perusahaan pengelola proyek di Indonesia, pengurangan pajak penghasilan badan 100 persen selama 10 tahun, mulai dari tahun pajak di mana produksi komersial dimulai.
Insentif pajak lainnya termasuk pengurangan pajak penghasilan badan sebesar 50 persen atas pajak penghasilan yang terutang selama dua tahun sejak akhir periode 10 tahun awal, serta pemotongan penjualan oleh pihak ketiga dan pengurangan pajak. Akan berlanjut untuk jangka waktu 10 tahun.
“Potongan pajak ini dan tingkat belanja modal yang sangat rendah yang diperlukan untuk operasi RKEF kami telah menyebabkan perubahan arus kas bebas sebesar 97-99 persen EBITDA pada tahun 2021,” kata Justin Werner, Managing Director.
Nickel Mines melaporkan bahwa Oracle Nickel berada di jalur yang tepat untuk memproduksi nikel pig iron (NPI) pertamanya di Oracle pada akhir Februari 2023 atau lebih awal.
Pukul 11:05 saham NIC AEDT turun 0,42 persen pada $1,20.
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala