Desember 23, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

Indonesia merundingkan kerjasama pembiayaan untuk transisi energi

Indonesia merundingkan kerjasama pembiayaan untuk transisi energi

JAKARTA (Antara) – Pemerintah Indonesia tengah merundingkan kerja sama dengan International Group of Partners (IPG) untuk proyek Just Energy Transition Partnership (JTP), kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Selasa.

“Kami berencana mengumumkan pernyataan bersama tentang JETP dalam Kepresidenan G20 dengan negara-negara IPG di Bali pada 15 November 2022,” katanya saat berpidato di PBB tentang “Transisi Energi untuk Mencapai Emisi Nol Bersih: Panggilan Mendesak untuk Tindakan.” Konferensi Perubahan Iklim (COP-27) di Mesir disiarkan secara online pada hari Selasa.

Indonesia siap melaksanakan proyek JETP, katanya.

Rencana tersebut akan mencakup penghapusan pembangkit listrik tenaga batu bara secara bertahap dan pengurangan emisi gas rumah kaca yang signifikan.

Pemerintah Indonesia telah menyatakan bahwa transisi energi harus adil dan terjangkau untuk mempromosikan transisi energi bersih yang didorong oleh mekanisme pembiayaan yang berkelanjutan, tegas Menteri Bandjaitan.

Ia juga telah merumuskan peraturan presiden untuk mempromosikan energi terbarukan untuk penyediaan listrik, katanya.

Tindakan ini akan menciptakan kerangka kerja yang memungkinkan transisi energi bersih dalam skala yang lebih luas. Menkeu juga mengatakan hal ini sejalan dengan roadmap dan pedoman percepatan transisi dari batu bara ke energi bersih.

Peta jalan tersebut menggambarkan rencana pasca pensiun untuk menonaktifkan atau menggunakan kembali pembangkit listrik batu bara menggunakan teknologi emisi rendah karbon untuk memastikan ketahanan energi bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia, jelas menteri.

Program pembiayaan transisi energi seperti JTP telah menjadi salah satu alat utama untuk mendukung transisi energi Indonesia.

Karena percepatan transisi energi di Indonesia membutuhkan investasi senilai US$25 juta–30 juta pada tahun 2030.

Program JETP memiliki potensi untuk mendukung Indonesia dengan memberikan nilai nyata melalui donasi, pinjaman lunak atau investasi pasar, Nani Hendiarti, wakil kepala Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, mengatakan di situs web kementerian.

Transisi yang adil adalah langkah mitigasi untuk mengurangi emisi CO2 yang membantu Indonesia memenuhi syarat untuk mendapatkan dukungan internasional dan membuat kontribusi yang ditentukan secara nasional menjadi lebih ambisius, tegasnya.

Dengan JETP, dia yakin Indonesia bisa mencapai target pengurangan emisi karbon 31,9 persen tanpa syarat dan 43,2 persen dengan dukungan internasional.

“Perpres Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan sudah ditandatangani,” imbuhnya.

“Kami berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca melalui transisi energi, termasuk penghentian dini pembangkit listrik tenaga batu bara dan promosi energi terbarukan,” katanya.

Berita Terkait: Daftar panjang pencapaian PLN dalam memungkinkan transisi energi di Indonesia
Berita Terkait: Integrasi Sektor Pemerintah-Swasta Akan Percepat Transisi Energi: BRIN