FOTO FILE: Foto ini diambil pada 16 Agustus 2018 menunjukkan kawasan bisnis di Jakarta, Indonesia. Jakarta. /Xinhua
FOTO FILE: Foto ini diambil pada 16 Agustus 2018 menunjukkan kawasan bisnis di Jakarta, Indonesia. Jakarta. /Xinhua
Indonesia bertujuan untuk membangun pembangkit listrik tenaga nuklir pada tahun 2039 untuk mencapai emisi nol bersih dan mendukung kebutuhan energi dalam negeri, Badan Pengawas Tenaga Atom (BAPETEN) mengatakan pada hari Minggu.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Indonesia saat ini sedang mencari investor untuk membiayai pembangunan pabrik tersebut, kata Hendra Subakti, direktur instalasi nuklir dan pengawasan material badan tersebut, dalam sebuah pernyataan.
“Kami telah menyiapkan peraturan tentang keselamatan infrastruktur nuklir, menyiapkan lokasi pembangkit dan mengembangkan operasi uji. Semua ini hampir selesai,” kata Subhekdi, seraya menambahkan bahwa lokasi PLTN tidak akan gempa. – Potensi daerah.
“Untuk saat ini, beberapa perusahaan swasta yang siap berinvestasi, tapi kami berharap lebih banyak investor yang datang,” katanya.
Rencana Indonesia untuk memasang pembangkit listrik tenaga nuklir diatur dalam peraturan pemerintah tentang pengoperasian bisnis berbahaya. Pembangkit tersebut bertujuan untuk menyediakan energi baru dan terbarukan ke negara Asia Tenggara tersebut sehingga dapat mencapai target nol emisinya.
Sumber: Kantor Berita Xinhua
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala