Desember 25, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

China dan Indonesia telah berjanji untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Asia Timur

China dan Indonesia telah berjanji untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Asia Timur

Pada 6 Mei 2022, Penasihat Negara dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi bertemu dengan Koordinator Kerjasama Indonesia dengan China dan Menteri Kerjasama Luhut Pinsar Bandhjaitan melalui tautan video.  (Tren Xinhua)

Pada 6 Mei 2022, Penasihat Negara dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi bertemu dengan Koordinator Kerjasama Indonesia dengan China dan Menteri Kerjasama Luhut Pinsar Bandhjaitan melalui tautan video. (Tren Xinhua)

Penasihat Negara China dan Menteri Luar Negeri Wang Yi bertemu melalui video pada hari Jumat dengan Koordinator Kerjasama Indonesia dengan China dan Menteri Koordinator Luhut Binsar Bandhjaitan, dan kedua belah pihak sepakat untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan stabilitas di Asia Timur.

Di bawah bimbingan strategis kedua pemimpin, Wang mengatakan hubungan Tiongkok-Indonesia telah menanggung beban epidemi Kovit-19 dan memiliki dampak positif pada upaya anti-epidemi dan pengembangan kawasan dan dunia secara keseluruhan.

Memanggil kedua negara sebagai teman sejati dan mitra terpercaya, Wang mengatakan China siap untuk memperdalam bentuk baru hubungan bilateral melalui “penggerak empat roda” dalam kerja sama politik, ekonomi, budaya dan maritim dengan Indonesia. Memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perdamaian dan pembangunan dunia, bersama dengan berbagai tantangan internasional.

China siap untuk memperdalam kerja sama kesehatan bersama dengan Indonesia pada periode pasca-epidemi, dan China siap untuk mengembangkan lebih banyak titik pertumbuhan di bawah inisiatif Belt and Road, tambah Wang.

Dia mencatat bahwa struktur kerja sama regional berbasis ASEAN dikembangkan di Asia Timur dan penting untuk menjaga perdamaian dan stabilitas regional.

“Strategi Indo-Pasifik AS bertentangan dengan waktu dan tidak melayani kepentingan bersama dan jangka panjang negara-negara di Asia Timur,” kata Wang, menunjuk pada bahaya di kawasan aliansi “Lima Mata”. , Kuartet dan kemitraan keamanan tripartit Australia-Inggris-AS (AUKUS).

Apa pun strategi regional yang diusulkan, itu harus ditujukan untuk saling menguntungkan dan kerja sama yang saling menguntungkan, kata Wang, seraya menambahkan bahwa China siap untuk meningkatkan hubungan dan koordinasi dengan Indonesia untuk secara kolektif menjaga perdamaian dan stabilitas yang diperoleh dengan susah payah di kawasan. Dan implementasi Global Security Initiative melalui kerjasama bilateral dan multilateral.

Sementara itu, Luhut mengatakan Indonesia menyambut baik Prakarsa Pembangunan Global dan Prakarsa Keamanan Global yang diusulkan oleh China dan siap untuk berpartisipasi aktif dalam dua prakarsa utama tersebut.

Dia mengatakan Indonesia menghargai dukungan China untuk menjadi tuan rumah KTT G20 dan akan bekerja sama dengan pihak lain untuk memastikan bahwa KTT tahun ini memainkan peran konstruktif dalam menghidupkan kembali ekonomi dunia.