November 5, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

Bea Cukai Indonesia Bernilai $1 Miliar Mengikuti Pembicaraan Mega Merger MVP-RSA

Bea Cukai Indonesia Bernilai  Miliar Mengikuti Pembicaraan Mega Merger MVP-RSA
Bea Cukai Indonesia Bernilai  Miliar Mengikuti Pembicaraan Mega Merger MVP-RSA

Manuel V. Pangilinan Ramon S. Ang

Ramon S. Ang dan Manuel V. Kunci untuk mewujudkan sepenuhnya manfaat dari jaringan jalan tol besar Pangilinan yang terkenal tampaknya terletak ribuan kilometer jauhnya di Indonesia. Sekitar P56 miliar.

MPTC dan Ang's San Miguel Corp. (SMC) melakukan penilaian komprehensif terhadap aset mereka yang luas, dan menambahkan bahwa urusan kepabeanan Indonesia menjadi poin penting dalam negosiasi, kata Presiden MPTC Rogelio Singson.

“Penilaiannya akan tergantung pada apakah SMC menerima kami untuk beroperasi di Indonesia atau tidak. Skala operasi kami di Indonesia saja mencapai $1 miliar,” kata Singson kepada Inquirer dalam sebuah wawancara baru-baru ini.

IPO besar

Saya yakin mereka akan mengapresiasi investasi di Indonesia, tambahnya.

Kelompok-kelompok tersebut sedang menghitung aset mereka menjelang penawaran umum perdana (IPO) besar-besaran pada tahun 2025. IPO ditunda di tengah rencana merger yang terungkap setelah Ang, ketua SMC, melakukan investasi pribadi di perusahaan induk MPTC, Metro Pacific. Pemegang saham utama keluarga Salim di Indonesia dan GT Capital Holdings milik keluarga Ty adalah Investments Corp.

“Sejauh yang kami ketahui, kami berharap bisa melakukan valuasi dan IPO pada tahun ini, namun merger akan mendorongnya kembali ke tahun 2025,” kata Singhson.

Meskipun Metro Pacific dan SMC membawa aset yang signifikan, salah satu kelompok harus mengambil inisiatif, katanya.

“Seseorang harus duduk di kursi pengemudi atau itu tidak akan berhasil. SIAPA? Kami tidak tahu. Itu tergantung pada penilaiannya,” kata Singhson.

Trans-Jawa

MPTC punya alasan lain untuk mendorong keras IPO, yang lagi-lagi melibatkan bisnisnya di Indonesia.

Perusahaan jalan tol tersebut, yang portofolionya di Filipina mencakup lebih dari 300 kilometer yang mencakup Jalan Tol Luzon Utara, Jalan Tol Subic-Clark-Tarlac, dan Jalan Tol Cebu-Cordova Link, sedang menunggu hasil lelang jalan tol sepanjang sekitar 700 kilometer yang akan datang. -bagian kilometer. proyek Jawa.

READ  Ambil alih anak muda Indonesia! - Redaksi

Dengan mengemas proyek jalan tol ini, operasional Indonesia akan melampaui Filipina dalam hal volume. “Kita pasti akan besar di Indonesia kalau dapat ini. Itu layak mendapat pujian [700-km] Jarak Pelabuhan Batangas ke Bagutput di Ilocos Norte,” jelas Singson.

Makanya kita lakukan IPO. Perlu infus ekuitas, ujarnya.

MPTC juga memegang saham di PT Nusantara Infrastructure Tbk di Indonesia dan CII Bridges and Roads Investment Joint Stock Company di Vietnam.

Jalan tol SMC meliputi Jalan Tol Luzon Selatan, Sistem Jalan Raya Metro Manila, Jalan Tol Naya, Jalan Tol Star, dan Jalan Tol Tarlac Pangasinan La Union. INQ