Desember 24, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

Puluhan orang tewas dan puluhan jenazah ditemukan setelah rumah terendam banjir bandang di Indonesia

Puluhan orang tewas dan puluhan jenazah ditemukan setelah rumah terendam banjir bandang di Indonesia

Setidaknya 44 orang tewas dan 15 hilang setelah hujan monsun melanda pulau Sumatra di Indonesia, tim penyelamat telah menemukan lebih banyak mayat.

BATANG, Indonesia — Tim penyelamat menemukan lebih banyak jenazah pada hari Senin setelah hujan monsun memicu banjir bandang di pulau Sumatra di Indonesia selama akhir pekan, menewaskan sedikitnya 44 orang dan menyebabkan 15 lainnya hilang, ketika lahar dingin menurunkan lahar dan lumpur.

Sebuah sungai meluap disertai hujan lebat, tanah longsor dari Gunung Marabi, dan lava yang mendingin. Banjir melanda desa-desa di lereng pegunungan di empat kabupaten di provinsi Sumatera Barat sebelum tengah malam pada hari Sabtu.

Banjir menyapu bersih banyak orang dan merendam ratusan rumah dan bangunan, sementara lebih dari 3.100 orang terpaksa mengungsi ke tempat penampungan sementara pemerintah di Kabupaten Agam dan Tanah Dadar, kata Abdul Muhari, juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Lahar dingin, disebut juga lahar, merupakan campuran material vulkanik dan kerikil yang tersapu lereng gunung berapi oleh air hujan.

Lebih banyak jenazah ditemukan pada hari Senin, sehingga jumlah korban tewas menjadi 44 orang, kata Muhari dalam konferensi pers. Setidaknya 19 orang terluka dalam banjir dan tim penyelamat sedang mencari 15 penduduk desa, katanya.

Laporan televisi menunjukkan para kerabat meratap ketika tim penyelamat menarik jenazah yang berlumuran lumpur dari desa yang hancur. Itu ditempatkan dalam tas oranye dan hitam dan dibawa untuk dimakamkan.

Banjir bandang menutupi dusun-dusun berbukit dengan lumpur dan batu, sehingga menyulitkan petugas untuk mengangkut traktor dan alat berat lainnya ke daerah tersebut, kata Abdul Malik, kepala kantor pencarian dan penyelamatan di ibu kota provinsi, Batang.

Hujan, jalan rusak, dan lumpur tebal menghambat kemajuan mereka ketika ratusan polisi, tentara, dan warga menggali reruntuhan dengan tangan, sekop, dan sekop.

“Daerah yang terkena dampak sangat luas dan kompleks dan kami memerlukan lebih banyak penggalian dan pompa lumpur,” kata Malik.

Video yang dirilis Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional menunjukkan sungai berwarna coklat tua tertutup lumpur tebal, bebatuan dan pohon tumbang serta jalan berubah menjadi perkampungan.

Muhari mengatakan operasi pencarian dan penyelamatan dihentikan Senin malam karena gelap dan hujan. Operasi akan dilanjutkan pada Selasa pagi.

Hujan lebat sering kali menyebabkan tanah longsor dan banjir bandang di Indonesia, yang merupakan rumah bagi lebih dari 17.000 pulau, tempat jutaan orang tinggal di daerah pegunungan atau dekat dataran banjir.

Sedikitnya 26 orang tewas dan 11 orang hilang setelah hujan lebat memicu banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera Barat.

Letusan mendadak di Gunung Marabi menewaskan 23 pendaki akhir tahun lalu. Menurut Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Indonesia, letusan gunung secara tiba-tiba sulit diprediksi.

Marabi aktif sejak letusannya pada Januari 2024 dan tidak menimbulkan korban jiwa. Ini adalah salah satu dari lebih dari 120 gunung berapi aktif di Indonesia. Terletak di “Cincin Api” Pasifik, yaitu busur gunung berapi dan garis patahan yang mengelilingi Cekungan Pasifik, negara ini rentan terhadap gejolak seismik.

___

Penulis Associated Press Ninik Karmini di Jakarta, Indonesia berkontribusi untuk laporan ini.