Edisi terbaru dari ASEAN Briefing Journal, “Peluang di Kawasan Ekonomi Khusus Indonesia”, sekarang tersedia untuk pelanggan sebagai unduhan gratis di Asia Briefing Toko Publikasi.
Dalam masalah ini:
- Pengenalan Kawasan Ekonomi Khusus di Indonesia
- Sistem insentif pajak
- Memilih lokasi investasi terbaik
Didukung oleh keberhasilan kawasan perdagangan bebas, pemerintah Indonesia menjadikan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sebagai kebijakan prioritas pada tahun 2014. Hingga tahun 2022, terdapat 19 KEK, 12 di antaranya sudah beroperasi dan sisanya sedang dibangun. Fase. Melalui KEK, Indonesia bertujuan untuk menarik lebih dari US$50 miliar investasi asing selama dekade berikutnya.
KEK dirancang sedemikian rupa untuk memaksimalkan ketersediaan sumber daya lokal dan berfungsi sebagai industri primer khusus. Selain itu, melalui KEK ini, pemerintah berharap dapat mendorong pembangunan ekonomi menjauh dari pulau Jawa yang menyumbang 60 persen PDB Indonesia dan 60 persen penduduknya.
Investor asing membutuhkan perspektif jangka panjang untuk memasuki zona ekonomi khusus Indonesia dan memanfaatkan sepenuhnya apa yang mereka tawarkan. Memiliki perspektif jangka panjang ini akan memungkinkan perusahaan asing untuk mendapatkan keuntungan dari keunggulan unik Indonesia – biaya tenaga kerja yang kompetitif, pasar domestik yang besar dan perluasan lahan KEK yang berkelanjutan – hambatan yang dialami banyak bisnis di pasar ASEAN lainnya.
Dalam ASEAN Briefing edisi kali ini, kami memberikan gambaran tentang Kawasan Ekonomi Khusus Indonesia dan mengeksplorasi insentif pajak yang tersedia. Terakhir, kami membahas pemilihan lokasi terbaik di KEK Indonesia dengan menyoroti zona-zona terpilih.
tentang kami
Disiapkan oleh ASEAN Briefing Desan Shira & Associates. Perusahaan ini melayani investor asing di seluruh Asia dan memiliki kantor di seluruh ASEAN Singapura, Hanoi, Kota Ho Chi MinhDan Da Nang Di Vietnam, MunichDan alasan Di Jerman, BostonDan Kota Danau Garam Di Amerika, Milan, ConeglianoDan Udin Di Italia, selain itu JakartaDan Badam Di Indonesia. Kami juga memiliki perusahaan mitra Malaysia, BangladeshItu FilipinaDan Thailand Begitu juga dengan amalan kita Cina Dan India. Hubungi kami di [email protected] atau kunjungi website kami www.dezshira.com.
“Penggemar budaya pop. Pengacau ramah hipster. Pakar media sosial yang menawan.”
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala