Bobby Hermanus (Perusahaan Kementerian) (Jakarta Post)
Premium
Jakarta ●
Rabu, 31 Agustus 2022
Banyak penelitian menyoroti pentingnya masyarakat tanpa uang tunai. Penelitian Boston Consulting Group pada tahun 2019 menunjukkan bahwa uang tunai bukan lagi raja. Memang, dalam lingkungan makro, ekonomi dengan konsentrasi kas yang tinggi cenderung tumbuh lebih lambat dan kehilangan keuntungan finansial yang signifikan.
Di sisi lain, transisi ekonomi ke digital dapat meningkatkan PDB tahunan sebesar 3 poin persentase. Dalam konteks mikro, ekonomi digital memberikan jejak perilaku ekonomi yang dapat dibaca melalui data.
Pemerintah dapat menggunakan data dari transaksi non tunai untuk memperbaiki dan menganalisis kebijakannya. Dengan data ini, pejabat dapat memprediksi atau mengidentifikasi pola kegiatan, dan menggunakan informasi tersebut untuk perencanaan kota di banyak sektor, seperti transportasi, perumahan, manajemen energi, dan kebijakan bantuan sosial.
Baca cerita lengkapnya
BERLANGGANAN SEKARANG
Mulai dari Rp 55.500/bulan
- Akses tak terbatas ke konten web dan aplikasi kami
- E-Post adalah surat kabar digital harian
- Tidak ada iklan, tidak ada interupsi
- Akses eksklusif ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
Atau biarkan Google mengelola langganan Anda
“Penggemar budaya pop. Pengacau ramah hipster. Pakar media sosial yang menawan.”
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala