Pembeli dari seluruh dunia ternyata Indonesia perdana Piala Keunggulan lelang, dengan harga beli rata-rata mencapai hampir US$30 per pon untuk 26 kopi terbaik negara pulau itu.
Secara keseluruhan, pembeli mengeluarkan lebih dari $360.000 untuk 26 mikrolot lelang. Pedagang kopi yang berbasis di Jepang wataru mengajukan tawaran yang menang untuk enam lot yang menang, termasuk janji $80 per pon atas nama perusahaan pemanggangan Jepang Kopi Yamatoya untuk lot teratas.
Lot tersebut merupakan racikan madu varietas kopi Ateng, Gayo 1, dan P88 yang diproduksi oleh Dilen Ali Gogo di pulau Aceh. Yamatoya berencana untuk mempromosikannya ke pasar Jepang sebagai “kopi Indonesia terbaik dari yang terbaik,” menurut Cup of Excellence.
Bacaan Terkait
“Indonesia adalah salah satu negara asal paling populer di pasar Jepang,” kata Keita Matsumoto dari Wataru dalam pengumuman yang dibagikan oleh Cup of Excellence dan mitra program the Asosiasi Kopi Khas Indonesia. “Kopi dari Indonesia memiliki cita rasa yang unik: manis, bersahaja dan pedas… Melalui bekam, kami menemukan banyak rasa yang menarik, dan negara ini sangat mempesona karena keragaman asal di sana. Sebelumnya kami hanya mengenal Sumatera, tetapi kami bisa mengenal banyak pulau penghasil lainnya.”
Pembeli dari lima lot teratas dalam lelang mewakili enam negara berbeda. Penyelenggara juga mencatat partisipasi pembeli domestik, perusahaan roasting dan pemasok kopi Indonesia sendiri Kopikina Kopi (tautan Instagram). Perusahaan membeli lot #14, typica dicuci dari produsen Jawa Barat (Jawa Bawat) Saeful Hadi.
Perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat yang tercatat di antara daftar pembeli yang menang termasuk: Kopi Intelegensia, Kopi Botol Biru dan komet.
Lelang Indonesia mengakhiri kompetisi dan tahun lelang untuk Piala Keunggulan, yang akan merayakan tahun ke-23 pada tahun 2022 setelah didirikan pertama kali di Brasil tepat sebelum pergantian abad. Pada 2021-22, organisasi ini menyelenggarakan kompetisi Cup of Excellence di 12 negara berbeda, termasuk acara perdana di Indonesia dan Ekuador.
Apakah perusahaan kopi Anda memiliki berita untuk dibagikan? Beri tahu editor DCN di sini.
Staf Berita Kopi Harian
“Penggemar budaya pop. Pengacau ramah hipster. Pakar media sosial yang menawan.”
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala