JAKARTA (ANTARA) – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi mengirimkan 358 penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) ke Luar Negeri Blok II.
“Melalui beasiswa ini, Anda memiliki tanggung jawab yang besar untuk meningkatkan kesempatan dan kembali ke tanah air dengan bekal ilmu dan keterampilan,” kata Henderman, Pj. Kepala Pusat Prestasi Nasional (Buspressnas) Kemenpora, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu. .
Para penerima BIM adalah program Sarjana (S1) dan Magister (S2), dan diumumkan secara resmi setelah konferensi di Jakarta pada 13-19 Agustus.
“Selamat berpetualang dalam perjalanan akademik dan profesional yang baru. Maju terus untuk Indonesia yang lebih baik,” kata Henderman.
Henderman berpesan kepada para mahasiswa untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya selama belajar di luar negeri dan menggunakan ilmu yang diperoleh di tanah air untuk pembangunan negara.
“Terhubung dengan sesama mahasiswa dari berbagai belahan dunia dan pelajari budaya dan ilmu baru. Kalian adalah agen perubahan yang akan membantu Indonesia sejahtera dan bersaing di kancah global,” ujarnya.
Beliau mendorong para mahasiswa untuk terus menginspirasi, berinovasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan negara Indonesia.
Salah satu penerima beasiswa, Rikwa Apriana Nabitupulu, dari SMAN 2, Tangerang Selatan, mengatakan rencananya akan berkontribusi saat kembali ke Indonesia.
“Saya fokus di transportasi konstruksi dan pembangunan. Saya ingin menimba ilmu dan membaginya dengan Indonesia untuk maju,” ujar Nabitupulu yang diterima di University of California itu.
Di antaranya, penerima BIM Overseas Batch II akan belajar di University of Toronto, University of British Columbia, Nanyang Technological University, Monash University dan University of New South Wales (UNSW).
Berita Terkait: Beasiswa, Anggaran Bantuan Pendidikan Dinaikkan Rp35,94 Triliun
Berita terkait: Presiden Jokowi mengimbau penerima beasiswa LPDP untuk kembali setelah lulus
“Penggemar budaya pop. Pengacau ramah hipster. Pakar media sosial yang menawan.”
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala