Desember 23, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

Indonesia mengevakuasi 926 warganya dari Sudan di tengah konflik

JAKARTA (ANTARA) –
Kementerian Luar Negeri Indonesia telah mengevakuasi 926 warganya dari Sudan menyusul serangan artileri di El Bashar, ibu kota Darfur Utara.

“Sekitar 40 orang tinggal di Sudan karena alasan pekerjaan atau keluarga,” kata Menteri Luar Negeri Redno Marsudi di Jakarta, Jumat.

Pernyataan itu disampaikannya usai menerima kunjungan kehormatan dari Pj Menteri Luar Negeri Sudan Hussein Awad Ali Mohamed dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam acara tersebut, Marsudi mengatakan, Jokowi menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan otoritas Sudan selama evakuasi WNI.

“Evakuasi menjadi tantangan karena melibatkan banyak orang dan situasinya sangat tidak menguntungkan,” tambahnya.

Pihak berwenang Sudan telah memberi tahu pemerintah Indonesia bahwa Kedutaan Besar Indonesia di Khartoum telah dipindahkan ke Port Sudan karena alasan keamanan.

“Kami menghargai otoritas Sudan,” katanya. “Mereka bilang KBRI masih di Khartoum, tapi demi keamanan, saat ini beroperasi dari Port Sudan.”

Dia menambahkan, jumlah orang yang melarikan diri dari Sudan telah mencapai 4 juta orang.

Selain menghadapi ketegangan perang, Sudan saat ini sedang berjuang dengan berbagai tantangan kesehatan termasuk cacar monyet, demam berdarah, malaria, dan malnutrisi.

Anadolu melaporkan bentrokan antara tentara Sudan dan Pasukan Dukungan Cepat (RSF) di El Fasher sejak 10 Mei, meskipun ada peringatan internasional untuk mengakhiri pertempuran di kota tersebut, yang telah menjadi pusat kemanusiaan. .

Sejak pertengahan April tahun lalu, tentara Sudan dan RSF terlibat dalam konflik yang telah merenggut 18.800 nyawa dan membuat 10 juta orang terpaksa mengungsi, menurut PBB.

Berita terkait: Presiden Jokowi mengatakan 969 WNI telah dievakuasi dari Sudan
Berita terkait: Mahasiswa memuji upaya menggulingkan pemerintah dari Sudan

Penerjemah: Andy Firthous, Resinda Sulistyanthari
Pengarang: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2024