Desember 27, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

Indonesia mendorong tercapainya ketahanan energi berkelanjutan melalui interkoneksi di kawasan Asia Tenggara

Indonesia mendorong tercapainya ketahanan energi berkelanjutan melalui interkoneksi di kawasan Asia Tenggara

Kepemimpinan Indonesia pada ASEAN 2023 di bidang energi berfokus pada “Achieving sustainable energy security through connectivity” atau mencapai ketahanan energi berkelanjutan melalui interkoneksi.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Rida Mulyana mengatakan ketahanan energi menjadi kunci penggerak mesin pertumbuhan ekonomi negara-negara ASEAN. ASEAN telah tumbuh menjadi kawasan terdepan untuk pertumbuhan ekonomi global dan diproyeksikan akan terus tumbuh hingga lima tahun ke depan. Sumber daya energi yang beragam dan melimpah di kawasan ASEAN harus dimanfaatkan dan diintegrasikan untuk memenuhi kebutuhan kawasan.

Rida menambahkan, konektivitas antar negara ASEAN akan meningkatkan penggunaan energi baru, mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan menciptakan sistem energi rendah karbon yang andal, berkelanjutan, dan terjangkau. Interkonektivitas akan mempercepat transisi energi bersih dan mewujudkan komitmen aksi mitigasi perubahan iklim di negara-negara ASEAN.

“Komunikasi antar negara ASEAN menjadi isu penting yang ingin disampaikan Indonesia dalam Ketua ASEAN tahun ini. Negara-negara ASEAN harus bekerja sama secara aktif untuk mempersiapkan perdagangan energi multilateral. ASEAN Power Grid dan Trans ASEAN Gas Pipeline adalah dua inisiatif yang kami lakukan untuk mewujudkan misi tersebut,” ujar Rida di ASEAN Event Series: Persiapan Memajukan Perdagangan Listrik Multilateral di ASEAN Power Grid (APG). Interkonektivitas, di Jakarta, Rabu (5/3).

Sejak penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ASEAN Power Grid (APG) pada awal tahun 2000-an, masih dapat dipastikan bahwa semua negara anggota ASEAN masih akan mendapat manfaat dari jaringan listrik yang terhubung. Indonesia juga menyambut baik perpanjangan MoU setelah 2024.

Kemajuan pada tahun 2022, jaringan listrik di Laos, Thailand, Malaysia dan Singapura akan terhubung melalui Lao PDR, Thailand, Malaysia, Singapore Power Integration Project (LDMS-PIP), yang terbukti meningkatkan penggunaan energi terbarukan. Sumber daya dan peningkatan ketahanan jaringan dan kelistrikan yang kuat di sub-wilayah.

“Ini adalah tonggak untuk integrasi berkelanjutan di ASEAN. Chair of ASEAN Power Utilities/Otorities (HAPUA) memainkan peran penting sebagai penghubung utama untuk mencapai hal ini. HAPUA berperan penting dalam peluncuran proyek andalan ASEAN, ASEAN Power Grid (APG). Kami mendorong peluncuran koneksi baru di sub-region Brunei, Indonesia, Malaysia dan Filipina (BIMP) dengan semangat ‘tidak ada yang tertinggal’ dalam memanfaatkan interkonektivitas,” tambahnya.

Indonesia mengharapkan dukungan berkelanjutan dari negara-negara BIMP dan HAPUA untuk mengimplementasikan perjanjian antar pemerintah baru tentang perdagangan listrik multilateral di kawasan BIMP.

“Kami berharap akan ada konsensus di antara negara-negara anggota ASEAN tentang deklarasi bersama ketahanan energi berkelanjutan melalui interkoneksi sebagai puncak dari kursi ini,” pungkas Rida.