Jakarta (Andara) – Indonesia mengikuti Mekkah Expo untuk Hotel dan Restoran yang akan diadakan di Pusat Pameran Mekkah di Mekah, Arab Saudi mulai 7–9 Maret 2022 untuk meningkatkan ekspor ke Arab Saudi.
“Pangsa pasar yang besar dari orang asing dan jemaah umrah dan haji merupakan peluang besar bagi produk Indonesia,” kata Didi Sumedi, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan.
Melalui acara ini, Indonesia juga berupaya memanfaatkan pasar unik Arab Saudi dengan membidik Timur Tengah dan Afrika, katanya.
Ia mengatakan, Indonesia ikut serta dalam Mekkah Expo sebagai hasil kerja sama Kementerian Perdagangan, KJRI Jeddah dan Indonesian Business Development Center (ITPC) di Jeddah.
Sumedi juga mengatakan bahwa pameran ini merupakan wadah pertemuan organisasi internasional dari berbagai negara.
“Mekah Expo 2022 membuka peluang bagi Dewan Kerjasama Teluk (GCC) dan kawasan Afrika untuk menjajaki kerjasama pengembangan bisnis, dengan Mekah menjadi salah satu tujuan utama target umat Islam di seluruh dunia,” kata Sumedi.
Paviliun Indonesia pada pameran tersebut meliputi area seluas 45 meter persegi, dengan enam perusahaan menampilkan produk mulai dari makanan, minuman dan kerupuk hingga toilet, katanya.
Kementerian Perdagangan, Kementerian Agama, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dan Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Indonesia berpartisipasi dalam Expo di Indonesia menyusul penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Januari lalu. 13, 2021, untuk meningkatkan peran usaha kecil menengah (UKM) dalam memenuhi kebutuhan jemaah haji dan umrah Indonesia, kata Sumedi.
Paviliun Indonesia dibuka secara resmi oleh Dubes RI Jenderal Echo Hardono.
Hordono mengatakan keikutsertaan Indonesia dalam pameran tersebut merupakan salah satu upaya delegasi Indonesia di Arab Saudi untuk memenuhi kebutuhan produk Indonesia, khususnya kebutuhan hotel dan restoran.
“Kami menemukan bahwa bisnis di Arab Saudi lebih tertarik untuk mengimpor produk Indonesia.
Berita Terkait: ITPC Labeli Bus Haji untuk Promosi Produk Ekspor Indonesia
Peserta pameran dari Indonesia akan menghadiri pertemuan perdagangan dengan bisnis dan importir Arab Saudi, kata Mohammed Rivai Abbas, ketua IDBC Jeddah.
Dia mencatat, pada 2021, total perdagangan Indonesia-Arab Saudi dilaporkan mencapai US$5,55 miliar.
“Nilai ekspor Indonesia ke Arab Saudi pada tahun 2021 merupakan yang tertinggi dalam lima tahun terakhir (2017-2021).
Berita Terkait: Hubungan Indonesia-Arab Saudi Bukan Hanya TKI: Dubes
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala