Republik Indonesia siap membangun industri vaksin di Nigeria untuk memperkuat hubungan bilateral dalam sistem pelayanan kesehatan.
Duta Besar RI untuk Nigeria, Dubes Usra Harahab menyampaikan hal tersebut di Abuja pada acara HUT RI ke-78 yang diselenggarakan oleh KBRI.
“Nigeria dan Indonesia berencana membangun industri vaksin di Nigeria dan baru-baru ini Kementerian Kesehatan Nigeria mengunjungi pabrik vaksin Indonesia untuk mempercepat kesepakatan.”
Dubes Harahab menambahkan bahwa Nigeria dan Indonesia menikmati hubungan bilateral di berbagai bidang seperti pendidikan, keamanan, kesehatan, energi, program pertukaran budaya dan sebagainya.
“Tahun ini, Nigeria dan Indonesia menandatangani nota kesepahaman untuk meningkatkan pertukaran intelijen, pendidikan dan pelatihan tentang masalah keamanan di sektor pertahanan.”
Duta Besar mendesak kedua negara untuk lebih mendalami bidang ekonomi guna menyeimbangkan hubungan perdagangan kedua negara.
“Indonesia mengimpor minyak mentah senilai tiga koma delapan juta dolar AS dan mengekspor hanya lima ratus ribu dolar AS.”
Tn. Adeboye Adeyika memuji hubungan baik antara Nigeria dan Indonesia, terutama dalam pertukaran budaya.
“Berbicara tentang pariwisata, Indonesia adalah salah satu negara terbaik di dunia dan apa yang Anda lihat hari ini menunjukkan, saya yakin kita bisa belajar dari mereka dengan hubungan Nigeria.”
Nigeria dan Indonesia memiliki hubungan diplomatik sejak tahun 1965.
“Penggemar budaya pop. Pengacau ramah hipster. Pakar media sosial yang menawan.”
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala