Desember 27, 2024

Review Bekasi

Temukan Berita & berita utama terbaru tentang INDONESIA. Dapatkan informasi lebih lanjut tentang INDONESIA

Gunung Merapi di Indonesia meletus, memuntahkan lahar panas

Gunung Merapi di Indonesia meletus, memuntahkan lahar panas

Awan panas material vulkanik mengalir menuruni lereng Gunung Merabi saat terjadi erupsi di Sleman, Rabu, 27 Januari 2021. (AP)

Diposting oleh:
Diperbarui:

Gunung Merapi di Indonesia, salah satu gunung berapi paling aktif di dunia, meletus Jumat malam dan terus memuntahkan abu panas dan material vulkanik lainnya pada Sabtu.

Rekaman lava yang mengalir keluar dari kawah dan kolom awan panas yang menjulang tinggi naik ke udara pada ketinggian 1.300 meter ditangkap pada Jumat malam oleh Observatorium Gunung Api Merabi yang dikelola pemerintah.

Ikuti saluran Google Berita kami secara online atau melalui aplikasi untuk semua berita utama terbaru.

Gunung berapi terus memuntahkan abu panas dan lahar panas terlihat pada hari Sabtu.

“Warga harus mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari letusan Merapi dan mewaspadai risiko lumpur vulkanik, terutama saat hujan turun di sekitar Merapi,” kata Lembaga Vulkanologi Tanah Air dalam sebuah pernyataan, Sabtu.

Merapi juga meletus minggu lalu, mengirimkan material vulkanik 9.600 kaki (3.000 meter) dari puncak.

Hujan abu vulkanik menyelimuti setidaknya delapan desa di dekat gunung berapi setelah letusan pekan lalu.

Ahli vulkanologi mengatakan pekan lalu bahwa gunung berapi tersebut mengalami fase paling aktif sejak 2021.

Merabi berada pada tingkat siaga tertinggi kedua sejak 2020 menyusul peningkatan aktivitas gunung berapi dan pihak berwenang menetapkan zona terbatas tujuh kilometer dari puncak.

Letusan besar gunung berapi terakhir pada tahun 2010 menewaskan lebih dari 300 orang dan memaksa evakuasi 280.000 penduduk.

Itu adalah letusan terkuat Merapi sejak 1930, ketika sekitar 1.300 orang tewas. Sebuah ledakan pada tahun 1994 menewaskan 60 orang.

Baca selengkapnya:

Gunung berapi Gunung Merapi di Indonesia telah meletus, menyelimuti desa-desa dalam abu

Baca selengkapnya