JAKARTA (ANTARA) – Indonesia dan Argentina menjajaki peluang kerja sama di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Menjelang Pertemuan Tingkat Menteri Ekonomi Digital G20 (DEMM) Badung, Bali, Rabu.
Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia Johnny G. Penjajakan kerjasama tersebut ditandai dengan pertemuan bilateral antara BLADE dengan Menteri Luar Negeri Argentina untuk Inovasi Publik, Micaela Sánchez Malcolm.
“Dengan kerja sama ini, Indonesia berpotensi untuk terhubung dengan Asia Timur, Asia Selatan, Eropa, Timur Tengah, China, Jepang, Hong Kong dan California,” kata Blade dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan di sini, Rabu.
DEMM merupakan bagian dari Sherpa Track Forum G20 Indonesia dan diselenggarakan untuk menindaklanjuti hasil negosiasi Digital Economy Working Group (DEWG). DEMM akan diadakan di Bali pada tanggal 1 dan 2 September 2022.
Menurut Blade, kerja sama ICT antara Indonesia dan Argentina dapat dilakukan di sektor hulu berupa distribusi broadband untuk menghubungkan kawasan Amerika Selatan ke kawasan Asia melalui Australia.
Berita terkait: Indonesia Tarik Kendaraan Listrik, Investor ICT di WEF
Mengenai peluang kerja sama digital di sektor hilir, ia menjelaskan hal tersebut dapat dilakukan dengan melakukan literasi dan pelatihan ekonomi digital dengan menggunakan berbagai ruang digital yang dimiliki kedua negara.
Untuk itu, Indonesia dan Argentina telah sepakat untuk membentuk sebuah komite untuk mempersiapkan kelanjutan rencana studi kerjasama yang meliputi kerangka kerjasama, landasan hukum, kesepakatan dan draft memorandum, katanya.
Menanggapi hal tersebut, Malcolm mengatakan pihaknya yakin penjajakan kerja sama kedua negara akan memperluas jaringan koneksi telekomunikasi di Argentina.
“Melalui kerja sama ini, kami yakin konektivitas telekomunikasi khususnya di daerah terpencil akan terkoneksi dengan baik,” tambahnya.
Malcolm juga berharap kerja sama kedua negara segera terwujud mengingat pentingnya kualitas jaringan telekomunikasi yang lebih baik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat di era digital.
Berita terkait: Para menteri digital anggota G20 akan menghadiri DEMM pada bulan September
“Penggemar budaya pop. Pengacau ramah hipster. Pakar media sosial yang menawan.”
More Stories
Indonesia mencari kesepakatan perdagangan senilai US$3,5 miliar di Forum Kerja Sama Negara-negara Afrika
Indonesia menangkap seorang pria yang menjual cula badak melalui media sosial
Indonesia akan meningkatkan perlindungan cuaca bandara dengan Vaisala