Apa yang terbaru?Diterbitkan pada 12:48 BST
Topan Shanshan melanda Jepang pada pukul 08:00 waktu setempat hari ini (23:00 GMT) dan telah menewaskan sedikitnya tiga orang sejak terjadi di lepas pantai awal pekan ini.
Apa dampaknya terhadap manusia?
Tiga orang tewas setelah rumah mereka dirusak pada Selasa malam, NHK mengonfirmasi. Setidaknya 84 orang juga terluka, menurut NHK. Pihak berwenang menyarankan lebih dari lima juta orang untuk mengungsi dari rumah mereka, namun tidak diketahui berapa banyak yang melakukan hal tersebut.
Apakah infrastruktur terkena dampaknya?
Lebih dari 700 penerbangan telah dibatalkan, dan dua jalur kereta berkecepatan tinggi telah ditangguhkan. Pekerjaan juga telah ditangguhkan di lebih dari 80 bagian jalan raya. Sementara itu, lebih dari 230.000 rumah mengalami pemadaman listrik pagi ini dan 90 rumah tanpa air.
Bagaimana rasanya bagi orang-orang di Bumi?
Seorang wanita mengatakan kepada stasiun TV lokal bahwa dia merasa tidak mampu bertahan menghadapi angin kencang, dan menambahkan: “Saya hanya ingin bertahan hidup.” Seorang pria menggambarkan tornado itu sebagai “keluar dari dunia ini”, dan menambahkan bahwa itu tampak “menakutkan”.
Apa yang bisa kita harapkan selanjutnya?
Dalam konferensi pers yang diadakan pagi ini, Sekretaris Kabinet Jepang memperingatkan bahwa topan yang “bergerak lambat” dapat menyebabkan hujan dalam jumlah besar. Sejak itu, Badan Meteorologi Jepang memperkirakan curah hujan hingga 1.200 mm (43 inci) di Kyushu selatan besok pagi. Sedangkan untuk badainya sendiri, sedang menuju ke utara.
More Stories
Seorang Israel yang diselamatkan meminta Hamas untuk membuat kesepakatan dengan tahanan tersebut
Seorang wanita Amerika tewas dan 5 lainnya diselamatkan setelah sebuah kapal Viking tenggelam di lepas pantai Norwegia
Starmer berada di Berlin untuk membahas perjanjian baru antara Inggris dan Jerman