Seorang fotografer yang mendokumentasikan badai tropis di Puerto Riko menangkap tiga pancaran petir raksasa yang melesat di atas awan.
Kilatan petir yang bergerak ke atas sangat jarang terjadi dan baru dikonfirmasi oleh ilmu pengetahuan akhir-akhir ini. Jet raksasa hanya terjadi 1.000 kali dalam setahun, dan 50 kali lebih kuat dibandingkan sambaran petir biasa.
Franky Lucena menggunakan dua kamera untuk menangkap fenomena ini, kamera Watec 902HU hitam-putih yang dirancang untuk sensitivitas cahaya. Dan kamera astrofotografi mirrorless Sony A7 juga berfungsi dengan baik dalam situasi minim cahaya.
Badai Tropis Lucena yang ditangkap pada 20 Agustus berkembang menjadi Badai Franklin. Pesawat raksasa yang dilihat kameranya berwarna merah karena melakukan kontak dengan ionosfer bumi, yang terletak 50 hingga 400 mil di atas permukaan laut. Para ilmuwan percaya bahwa sebagian besar jet raksasa terjadi saat terjadi badai petir di lautan terbuka.
Lucena, yang rutin memotret fenomena cuaca langka, sedang melihat ke tenggara Cabo Rojo, Puerto Riko ketika jet raksasa itu menyerang dini hari sekitar pukul 03:00.
Menurut surat harianIni bukan pertama kalinya Lucena mendokumentasikan pesawat raksasa. Pada tahun 2017, Lucena mengamati jet raksasa yang direkam oleh Gemini Cloudcam yang dipasang di Observatorium Mauna Kea di Hawaii.
kata Lucina iklim ruang angkasa dalam sebuah wawancara tahun 2017 bahwa jet raksasa tersebut terkait dengan sprite petir tetapi “lebih kuat dan lebih mudah dilihat dengan mata telanjang”.
Teka-teki pesawat raksasa
Para ilmuwan belum menemukan mengapa jet raksasa melesat ke atas dan bukannya ke bawah seperti sambaran petir pada umumnya. ilmu hidup Laporan Hal ini mungkin disebabkan oleh semacam penyumbatan yang mencegah petir keluar dari dasar awan, namun para peneliti masih belum yakin.
Pada tahun 2017, seorang astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) berhasil menangkap cuplikan fenomena ini yang memungkinkan para ilmuwan mendapatkan perspektif baru tentang aktivitas listrik yang terjadi di atas badai petir tropis.
Karya Lucena lainnya dapat ditemukan di situsnya X, Youtube, InstagramDan Flickr.
Kredit gambar: Semua foto oleh Frankie Lucena.
More Stories
Kapan para astronot akan diluncurkan?
Perjalanan seorang miliarder ke luar angkasa “berisiko”
Administrasi Penerbangan Federal menangguhkan penerbangan SpaceX setelah roket yang terbakar jatuh saat mendarat